Contoh Soal Statistika Dasar

Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Singkatnya, statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data.

Contoh Soal
Statistika Dasar

Soal
  1. Jelaskan perbedaan statistika berdasarkan pengolahan data yang disertai ruang lingkup bahasannya dan berikan contohnya ?
  2. Apa yang anda ketahui tentang statistika Parametrik dan non Parametrik ?
  3. Sebutkan keuntungan dari kegunaan sampel dalam penelitian ?
  4. Jelaskan pengertian Variabel dan klasifikasinya ?
  5. Apa yang anda ketahui tentang penelitian kualitatif dan kuantatif berdasarkan, Definisi, Kelebihan dan keutungan, Perbedaan pada aspek keduannya ?
  6. Jelaskan pembagian data menurut skala pengukuran disertai contohnya masing-masing ?
  7. Jelaskan perbedaan time series dan cross section ?
  8. Apa yang dimaksud dengan prosedur penelitian dan jelaskan langkah-langkahnya ?

Jawaban

1. Perbedaan statistika dan statistik yaitu :

A.Statistika adalah pengetahuan yang berhubungan dengan pengumpulan data, pengolahan data, penyajian data, penganalisaan data, serta penarikan kesimpulan dan pengambilan keputusan secara logis dan rasional tentang data tersebut.

B.Statistik adalah perhitungan atau rumus-rumus yang digunakan dalam pengolahan data tersebut. Atau dapat diartikan sebagai. Sekumpulan data kuantitatif yang tersaji dalam bentuk tabel, grafik, simbol, atau ukuran-ukuran. 

C.Statistika deskriptif atau deduktif, adalah statistika yang kegiatannya dimulai dari pengumpulan sampai pada analisis data yang paling sederhana, bersifat memberi gambaran suatu data apa adanya dan meringkas data agar mudah dibaca.

Contoh :
  • Sekurang-kurangnya 10% dari semua kebakaran dikota itu yang dilaporkan setiap tahun diakibatkan tindakan sengaja. 
  • Sebanyak 50% diantara semua pasien yang menerima suntikan obat tertentu, ternyata menderita efek samping

Bahasan statistik deskritif mencakup:
  • Penyajian data dalam bentuk tabel seperti: tabel tunggal, tabel kontingensi, tabel distribusi frekuensi
  • Penyajian data dalam bentuk grafik: diagram batang, diagram garis, diagram lingkaran, diagram pencar, diagram peta, diagram simbol dll
  • Ukuran nilai pusat dan letak: rerata, median, modus, varian, simpangan baku, kuartil, desil, persentil dll
  • Ukuran disperse atau simpangan: jangkauan, rerata simpangan, variansi, simpangan baku dll
  • Model distribusi data: kemencengan dan keruncingan kurva distribusi
  • Angka indeks
  • Time series/deret waktu atau data berkala

D. Statistika inferensial atau induktif, adalah statistika yang kegiatannya dimulai dari pengumpulan data sampai pada pengambilan kesimpulan secara logis dan rasional. Statistika ini dilakukan untuk menentukan kebijakan atau penelitian.

Contoh;
  • Akibat penurunan produksi minyak oleh negara penghasil minyak dunia, diramalkan harga minyak menjadi dua kali lipat
  • Dengan mengasumsikan kerusakan tanaman kopi Arabica kurang dari 30% akibat musim dingin, maka harga kopi tersebut tidak lebih dari Rp 50.000 per kilogramnya.

Bahasan statistik inferensial:
  • Uji persyaratan analisis: uji normalitas, uji homogenitas, uji kelinearitas,uji multikolinearitas
  • Uji hipotesis asosiasi: uji korelasi, uji regresi, uji analisis jalur, uji kanonikal.
  • Uji hipotesis komparasi: uji–t, uji tukey, ANAVA, ANAKOVA, MANOVA, MANCOVA.

2. Statistika Parametrik dan non Parametrik yaitu :

A.Statistika Paramatrik dalam arti harfiah yaitu asumsi tentang parameter dari distribusi data populasi yang digunakan untuk menguji hipotesis mendekati normal atau mendekati distributisi normal teorema limit sentral.

B.Statistika Non parametric adalah metode yang tidak mendasarkan pada asumsi distribusi populasi dalam arti sempit non parametric adalah sebuah kategori nol karena hamper semua uji statistic mengasumsikan satu lain hal tentang sifat-sifat populasi

3. Keuntungan dalam pengunaan sampel dalam penelitian yaitu :
  • Penghematan biaya dan waktu
  • Memberikan peluang untuk memakai dana yang tersedia untuk kajian analitis yang lebih lengkap
  • Memberikan kemungkinan pengadministrasian yang lebih baik dalam perencanaan sample.

4. Variabel adalah karakteristik yang akan diobservasi dari suatu pengamatan. 
Jenis kualifikasi variable :
  • Variabel terikat
  • Variabel bebas
  • Variabel moderator
  • Variabel intervening
  • Variabel control
  • Variabel pengganggu
  • Variabel antiseden
  • Variabel kovariat

Baca Juga : Ukuran Simpangan

5. Penelitian kualitatif dan kuantatif yaitu ;

A. Kualitatif adalah metode yang lebih menekankan pada aspek pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah daripada melihat permasalahan untuk penelitian generalisasi

B. Kuantatif adalah metode yang lebih menekankan pada aspek pengukuran secara obyektif terhadap fenomena social. Untuk dapat melakukan pengukuran, setiap fenomena social di jabarkan kedalam beberapa komponen masalah, variable dan indicator.

Kelebihan dan keuntungan
  • Sebagai pengembangan teori
  • Untuk penyempurnaan praktik
  • Mengklarifikasi isu-isu serta tindakan social
  • Sumbangan untuk studi-studi khusus

Perbedaan pada aspek keduannya
Perbedaan mendasar dari metode penelitian kualitatif dengan metode penelitian kuantitatif yaitu terletak pada strategi dasar penelitiannya. Penelitian kuantitatif dipandang sebagai sesuatu yang bersifat konfirmasi dan deduktif, sedangkan penelitian kualitatif bersifat eksploratoris dan induktif. Bersifat konfirmasi disebabkan karena metode penelitian kuantitatif ini bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah ada.

6. Pembagian data menurut skala pengukuran yaitu :

A. Data nominal adalah data yang diberikan pada objek atau kategori yang tidak menggambarkan kedudukan objek atau kategori tersebut terhadap objek atau kategori lainnya.

Contoh:
Jenis kelamin: 1 untuk pria dan 0 untuk wanita.
Opsi Jawaban benar salah: 0 jika jawaban salah, 1 jika jawaban benar

B. Data ordinal merupakan data yang penomoran objek atau kategorinya disusun menurut besarnya, dari tingkat terendah ke tingkat tertinggi atau sebaliknya, jarak/rentang data tidak harus sama. Ciri dari jenis data ini adalah kategori data dapat disusun berdasarkan urutan logis dan sesuai dengan besarnya karakteristik yang dimiliki.

Contoh:
mengubah nilai angka ke nilai huruf:
86-100 medapat nilai A
71-85 mendapat nilai B
61-70 mendapat nilai C
46-60 mendapat nilai D
0-45 mendapat nilai E

C. Data Interval merupakan data dimana obyek / kategori dapat diurutkan berdasarkan suatu atribut yang memberikan informasi tentang interval antara tiap obyek/kategori sama. Besar interval dapat di tambah atau dikurangi. Ciri dari jenis data ini sama dengan data ordinal, tetapi urutan kategori data mempunyai jarak yang sama.

Contoh:
A B C D E
1 2 3 4 5
Interval A sampai C adalah 3-1=2, kedua interval dapat dijumlahkan. Pada data ini yang dijumlahkan buka kuantitas atau besaran, melainkan intervalnya, pada data ini tidak terdapat titik nol absolut.

D. Data rasio memiliki sifat-sifat data nominal, data ordinal dan data interval, dilengkapi dengan titik nol absolut. Karena terdapat angka nol maka pada data ini dapat dibuat perkalian atau pembagian. Angka pada data menunjukkan nilai yang sebenarnya dari objek/kategori yang diukur.

7. Perbedaan time series dan cross section yaitu :
  • Time series adalah Data berkala, yaitu data yang terkumpul dari waktu ke waktu.
  • Cross section adalah data yang terkumpul pada suatu waktu tertentu untuk memberikan gambaran perkembangan keadaan pada waktu itu.

8. Prosedur penelitian adalah Langkah-langkah atau urutan-urutan yang harus dilalui atau dikerjakan dalam suatu penelitian.

Langkah-langkah Prosedur Penelitian:
  • Mendefinisikan dan Merumuskan Masalah
  • Melakukan Studi Kepustakaan (Studi Pendahuluan)
  • Merumuskan Hipotesis
  • Menentukan Model atau Desain Penelitian
  • Mengumpulkan Data
  • Mengolah dan Menyajikan Informasi
  • Menganalisis dan Menginterpretasikan
  • Membuat Kesimpulan
  • Membuat Laporan

Demikian artikel mengenai Contoh Soal Statistika Dasar, semoga informasi yang diberikan bermanfaat.